Masa
kejayaan Saddam Hussein memang sudah lama berakhir, tapi
ternyata masih menyisakan berbagai cerita menarik, diantaranya adalah tingkah
laku anak paling “psycho” dari Saddam Hussein yaitu Uday! Hal tersebut bisa
anda saksikan di film terbaru garapan Lee Tamahori yang sebelumnya pernah bekerja sama
dengan aktor papan atas Hollywood Nicolas Cage dalam film Next. Film terbarunya
berjudul The Devil’s Double,
sebuah cerita nyata yang diangkat dari kisah hidupLatif Yahia yang harus menjadi “kembaran” Uday Saddam Hussein.
Latif
Yahia adalah seorang tentara yang dipilih oleh Uday untuk menjadi
“kembarannya”, karena Uday pikir semua orang penting yang berposisi seperti
dirinya butuh seorang kembaran, bahkan ayahnya sendiri pun mempunyai kembaran
untuk jaga-jaga jika terjadi sesuatu. Masalahnya adalah pribadi Latif yang sama
sekali bertolak belakang dengan pribadi Uday yang kejam, suka menyiksa orang
dan menyiksa wanita atau dengan kata lain Uday adalah anak Saddam Hussein yang
paling brutal.
Kehidupan
Latif mulai berubah total selama menjadi kembaran Uday, segala hal yang dia benci
tentang Uday harus dialaminya langsung, sementara tingkah laku Uday yang makin
menjadi-jadi membuat Latif jengah. Ya, Latif tahu bahwa dirinya bukan Uday, dan
ia tahu bahwa hanya satu cara untuk menghentikan Uday yang brutal, yaitu dengan
cara membunuhnya.
Film ini menggambarkan kekejaman keluarga
Saddam Hussein secara tidak langsung. Hal tersebut digambarkan dengan pribadi
brutal Uday yang diperankan dengan sangat sempurna oleh kembarannya sendiri
yaitu Dominic
Cooper. SiHoward Stark dalam film The First Avenger: Captain America ini benar-benar menjelma menjadi
seseorang yang berkepribadian ganda, bahkan saya tidak sadar ketika pertama
kali menonton film ini bahwa yang memerankan Uday dan Latif adalah orang yang
sama, yaitu Dominic Cooper! Wow!
Kegilaan Uday dalam berbuat sesuatu
(khususnya memperkosa wanita) dan ketenangan Latif dalam menghadapinya
benar-benar diperankan tanpa cela oleh Dominic Cooper! Banyak yang bilang bahwa
film ini bagaikan film Scarface atau Goodfellas-nya Arab. Hal tersebut tidak
ada salahnya, tunggu sampai anda melihat film ini, mungkin quote legendaris “Say hello to my little friend!”
bisa tergantikan oleh perkataan tirani Uday “I made you latif! I made you!”.
Kegilaan,
kekejaman, tirani, diktator, kebusukan hingga pembalasan dendam bisa anda
saksikan di film yang sebagian besar lokasi syutingnya ada di pulau Malta. Tapi
hebatnya Lee Tamahori bisa menyulap setting tempat di Malta menyerupai dengan
keadaan Irak pada umumnya. Apalagi dengan penambahan rekaman-rekaman otentik
tentang peperangan Irak dan Kuwait serta penyerangan yang dilakukan Amerika
terhadap Irak membuat film ini bisa dibilang hampir sempurna. Hanya saja
dialognya full bahasa Inggris, coba saja jika menggunakan bahasa asli dari
setting film ini, tanpa pikir panjang saya akan menilai film ini sempurna!
Rilis pertama kali di Sundance
Film Festival pada
bulan Januari lalu, film yang berdurasi hampir dua jam ini berhasil membuat
saya betah di depan layar monitor, apalagi melihat penampilan apik Dominic
Cooper yang memerankan Uday dan Latif. Ya, no doubt, anda harus tonton film
ini, apalagi bagi anda pecinta film-film bertemakan mafia. The Devil’s Double
indeed the movie you are looking for, enjoy it guys!
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar